𝐜𝐞𝐫𝐢𝐚𝐛𝐞𝐯𝐞𝐫𝐚𝐠𝐞𝐬.𝐜𝐨𝐦 – Tragedi Bus Terbakar di Thailand: 25 Orang Tewas dalam Insiden. Pada tanggal 1 Oktober 2024, Thailand diguncang sebuah insiden tragis ketika sebuah bus sekolah yang membawa 44 orang, termasuk siswa dan guru, terbakar di Provinsi Pathum Thani. Peristiwa mengerikan ini menewaskan 22 siswa dan 3 guru, serta meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar.
Detik-Detik Tragedi Bus Terbakar
Bus tersebut sedang dalam perjalanan untuk mengantarkan rombongan karya wisata sekolah ketika tiba-tiba terbakar. Api menyebar dengan cepat, membuat sebagian besar penumpang terjebak di dalam kendaraan. Beberapa siswa dan guru berhasil melarikan diri dari kobaran api, tetapi banyak yang terjebak dan tidak sempat menyelamatkan diri.
Para saksi mata menyebutkan bahwa api dengan cepat menguasai bagian dalam bus, mempersulit upaya penyelamatan. Mereka yang berada di dalam bus berusaha memecahkan jendela dan melarikan diri, tetapi situasi yang penuh kepanikan membuat penyelamatan semakin sulit.
Penyelamatan dan Korban Jiwa
Layanan darurat tiba di lokasi dengan cepat, tetapi upaya penyelamatan tidak mudah. Meskipun beberapa penumpang berhasil diselamatkan, 25 orang, termasuk 22 siswa dan 3 guru, tidak dapat diselamatkan. Sebagian besar korban tewas akibat terjebak di dalam bus dan mengalami luka bakar fatal.
“Ini adalah salah satu tragedi terbesar yang pernah terjadi di daerah ini,” kata seorang petugas pemadam kebakaran setempat. “Kami berusaha secepat mungkin, tetapi kobaran api sangat intens dan menyebar terlalu cepat.”
Penyelidikan Penyebab Tragedi Bus Terbakar
Polisi dan petugas berwenang segera memulai penyelidikan terkait penyebab kebakaran ini. Pengemudi bus telah ditahan untuk diinterogasi guna mengetahui apakah ada kelalaian atau faktor teknis yang menyebabkan kebakaran. Dugaan awal mengarah pada kemungkinan adanya masalah teknis pada mesin bus yang mungkin memicu terjadinya api.
Sementara itu, pihak sekolah dan keluarga korban meminta keadilan dan jawaban atas insiden tragis ini. Masyarakat setempat berkumpul untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban dan menyuarakan tuntutan agar bus sekolah lebih diperhatikan keamanannya.
Dampak Psikologis dan Dukungan Bagi Korban
Insiden ini tidak hanya meninggalkan luka fisik, tetapi juga trauma mendalam bagi siswa dan guru yang selamat, serta keluarga korban yang kehilangan orang yang mereka cintai. Konseling psikologis telah disediakan untuk para korban selamat dan keluarga yang berduka. Sekolah juga tengah berupaya memberikan dukungan emosional dan moral bagi siswa lainnya yang merasa terpukul oleh tragedi ini.
Masyarakat Thailand pun turut berduka atas kehilangan yang begitu besar, dengan banyak pihak menggalang dana untuk membantu keluarga korban dan para penyintas.
Kesimpulan
Tragedi bus terbakar di Pathum Thani, Thailand, merupakan insiden mengerikan yang mengingatkan kita akan pentingnya keamanan transportasi. Dengan 25 korban jiwa, termasuk 22 siswa yang masih muda, insiden ini meninggalkan duka yang mendalam. Penyelidikan terus berlanjut untuk menemukan penyebab kebakaran dan mencegah kejadian serupa terulang kembali. Seluruh bangsa Thailand turut berduka dan memberikan dukungan kepada para keluarga yang terdampak.